INKLUSI LOGO Full Color Stacked - English

Mitra Pelaksana

PEKKA – Pemberdayaan Perempuan Kepala Keluarga

Pekka Logo

Tentang PEKKA

Yayasan Pemberdayaan Perempuan Kepala Keluarga (PEKKA) adalah mitra Organisasi Masyarakat Sipil (OMS) yang berfokus pada pemberdayaan perempuan kepala keluarga dalam aspek sosio-budaya dan ekonomi pembangunan. 

Melalui INKLUSI, PEKKA berperan penting dalam pemberdayaan perempuan kepala keluarga dan kelompok marginal lainnya, untuk mengakses layanan dasar, antara lain identitas hukum, perlindungan sosial, serta bantuan ekonomi dan penghidupan yang layak. PEKKA berkomitmen untuk menciptakan kondisi agar masyarakat marginal memiliki keamanan dengan dapat menggunakan hak mereka untuk mengakses layanan dasar secara penuh, serta mencapai kesejahteraan melalui pendekatan ekonomi yang berkeadilan.

Wilayah Kerja

Program PEKKA-INKLUSI bekerja di 22 Provinsi dan 34 Kabupaten, dengan jaringan Serikat PEKKA yang tersebar di wilayah sebagai berikut:

Tujuan Program

Meningkatkan akses dan kontrol perempuan kepala keluarga dan kelompok marginal lainnya terhadap layanan dasar, serta mendorong kesejahteraan bagi masyarakat marginal melalui pendekatan ekonomi yang berkeadilan. 

 

Fokus Program

  • Mendorong penyelesaian masalah dan penyediaan layanan
  • Mendorong ketersediaan data yang akurat sebagai basis perencanaan di tingkat desa 
  • Melahirkan Perempuan Penggerak atas berkembangnya pasar lokal 

 

Strategi Program 

  • Mengumpulkan aspirasi masyarakat marginal terkait akses layanan dasar, perlindungan sosial, dan penyelesaian kekerasan dalam rumah tangga
  • Membentuk Forum Pemangku Kepentingan (FKP) ekonomi berkeadilan di tingkat desa hingga kabupaten/kota
  • Membangun jejaring dengan pemerintah dari tingkat desa hingga nasional, serta memfasilitasi pengumpulan dan analisis data antara komunitas dan pemerintah.
  • Memperkuat kepemimpinan perempuan dalam kewirausahaan melalui pendekatan ekonomi berkeadilan
  • Mendokumentasikan dan mendistribusikan pengetahuan berbasis pengalaman perempuan, khususnya perempuan kepala keluarga.

 

Hasil yang diharapkan

  • Lebih masyarakat masyarakat marginal yang memiliki keamanan karena dapat sepenuhnya menggunakan hak mereka untuk mengakses layanan
  • Lebih banyak masyarakat marginal yang sejahtera melalui pendekatan ekonomi berkeadilan

 

Kegiatan 

KLIK PEKKA

Klinik Layanan Informasi dan Konsultasi (KLIK) PEKKA merupakan layanan keliling untuk membantu perempuan kepala keluarga, perempuan miskin, dan masyarakat marginal lainnya di wilayah terpencil untuk mengakses layanan dasar pemerintah yang sulit dijangkau. Bekerja sama dengan pemerintah dan penyedia layanan, KLIK PEKKA mengumpulkan aspirasi masyarakat marginal terkait akses layanan dasar, perlindungan sosial, pelaporan kasus kekerasan dalam rumah tangga, serta menyediakan layanan yang sesuai dengan kebutuhan mereka.

PEKKA MOVE

PEKKA MOVE merupakan inisiatif platform digital yang bertujuan memperluas jangkauan, memperkuat keanggotaan, dan jaringan komunitas perempuan kepala keluarga. Platform ini menyediakan akses pengetahuan terkait analisa sosial dan perlindungan sosial bagi perempuan kepala keluarga, serta memperkuat gerakan PEKKA di seluruh Indonesia. PEKKA MOVE dapat diakses melalui https://move.pekka.or.id/.

ENSIKLOPEKKA

Enskilopekka merupakan kanal pengetahuan yang bertujuan untuk mendokumentasikan dan mendistribusikan pengetahuan berbasis pengalaman perempuan, terutama perempuan kepala keluarga. Platform ini berfungsi sebagai arsip pengetahuan kolektif, mencakup berbagai topik mulai dari pemberdayaan ekonomi, sosial, hingga perlindungan hak-hak perempuan. Ensiklopekka menjadi alat penting bagi komunitas perempuan kepala keluarga dalam menyebarluaskan pembelajaran dan praktik baik, yang dapat diakses oleh komunitas maupun pihak eksternal, yang tertarik pada isu pemberdayaan perempuan kepala keluarga. 

Akademi Paradigta 

Akademi Paradigta adalah program pelatihan kewirausahaan dan wadah pemberdayaan yang bertujuan memperkuat kepemimpinan perempuan dalam kewirausahaan. Program ini memberikan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk membangun usaha berkelanjutan guna mengatasi kemiskinan. Melalui pendekatan inklusif dan berbasis komunitas, Akademi Paradigta menciptakan jaringan dukungan bagi perempuan kepala keluarga untuk saling berbagi pengalaman, tantangan, dan solusi. Inisiatif ini memungkinkan mereka mengakses sumber daya dan peluang yang dibutuhkan untuk mencapai kemandirian ekonomi dengan memanfaatkan sumber daya lokal di wilayah mereka.

Diskusi Kampung

Diskusi Kampung (Diskam) adalah wadah diskusi yang memberikan ruang bagi perempuan kepala keluarga dan masyarakat marginal lainnya untuk berbagi pengalaman, tantangan, dan solusi terkait isu-isu yang mereka hadapi dalam kehidupan sehari-hari. Program ini bertujuan mengumpulkan aspirasi dan masukan dari masyarakat sebagai bahan advokasi kepada pemerintah dan pemangku kepentingan lainnya, serta berfungsi sebagai platform dialog yang mengedepankan partisipasi aktif dalam pengambilan keputusan yang memengaruhi kehidupan mereka. Dalam Diskusi Kampung, peserta dapat mendiskusikan berbagai topik, seperti perlindungan sosial, akses layanan dasar, dan upaya pencegahan kekerasan.

 

Capaian 

Selama Program INKLUSI berlangsung sampai dengan Juli 2024, PEKKA telah memiliki capaian sebagai berikut: 

>2.350 orang marginal telah mengakses layanan melalui KLIK PEKKA yang didukung INKLUSI

>2.460 orang marginal telah mengakses layanan pemerintah dan layanan eksternal lainnya

>180 orang marginal telah menerima pengembangan kapasitas untuk berpartisipasi dalam forum atau proses pengambilan keputusan publik

>300 orang marginal telah berpartisipasi dalam proses atau forum pengambilan keputusan publik

> 190 kelompok ekonomi berbasis masyarakat terbentuk dan beroperasi dengan dukungan INKLUSI. Jumlah ini termasuk PEKKA Mart, kelompok usaha PEKKA, dan usaha individu 

>5.901 orang marginal yang bergabung sebagai anggota kelompok ekonomi berbasis masyarakat yang telah terbentuk dan beroperasi

 

Akses Layanan dan Perlindungan Sosial melalui KLIK PEKKA

  • Telah terselenggara kegiatan KLIK PEKKA di desa dampingan. Kegiatan ini telah berhasil menjangkau >2.350 orang marginal untuk mengakses layanan, termasuk kasus Adminduk, perlindungan sosial, kasus hukum perempuan dan anak,  kesehatan dan pendidikan.
  • Fasilitator KLIK PEKKA semakin percaya diri dalam memberikan jasa konsultasi dan pendampingan, dengan berhasil menindaklanjuti kasus di wilayah dampingan.

Pemberdayaan Masyarakat dan Komunitas

  • Terdapat >40 kelompok berbasis masyarakat yang menyediakan layanan informasi terkait perlindungan perempuan dan anak, yang disampaikan dalam Forum Perempuan Desa di 40 desa dampingan
  • Diskusi kampung telah dilaksanakan di 9 desa di 5 kabupaten/kota yang melibatkan >160 pemangku kepentingan untuk mengolah data KLIK PEKKA yang berkaitan dengan perlindungan sosial  dan perceraian.
  • Terdapat >180 komunitas PEKKA yang terlibat dalam kegiatan peningkatan kapasitas terkait pemberdayaan politik.

Partisipasi dalam Pengambilan Keputusan

  • Sebanyak >150 perempuan marginal telah berpartisipasi dalam forum pengambilan keputusan, termasuk Musyawarah Pembangunan Desa (Musrenbangdes), FPK tingkat desa, Musrenbang Kecamatan, Kabupaten, dan Provinsi.
  • PEKKA terlibat dalam Musyawarah Perempuan Nasional (Munas Perempuan) ke-2 pada April 2024, diikuti o>400 komunitas Pekkaleh lebih dari  dari 32 kabupaten/kota secara daring, serta kegiatan luring di Bali yang dihadiri oleh >30 perwakilan komunitas, untuk menyampaikan aspirasiuntuk mendorong kebijakan yang lebih responsif terhadap kebutuhan perempuan dalam pembangunan sosial dan ekonomi.
  • Bekerja sama dalam aksi kolektif bersama mitra INKLUSI lainnya pada “Musrenbang Perempuan dan Kelompok Rentan” untuk menyuarakan hak-hak perempuan marginal dan kelompok rentan lainnya.  

Pendidikan dan Pengembangan Ekonomi Lokal

  • Wisuda Kelas Akademi Paradigra Kewirausahaan telah dilaksanakan secara paralel di 22 kabupaten/kota, diikuti oleh lebih dari >700 lulusan dari kelas kewirausahaan.
  • Serikat PEKKA di 27 kabupaten/kota telah merekrut >600 calon akademia untuk kelas kewirausahaan periode 2024 Terdapat >30 perempuan penggerak ekonomi yang menginisiasi 8 usaha kelompok, dengan total >120 anggota di yang berfokus pada pengolahan makanan dari bahan baku sumber daya lokal.
  • Terdapat >230 usaha individu yang telah dikembangkan di 20 kabupaten/kota yang telah meningkatkan pendapatan 3 kabupaten/kota, mereka.
  • Telah terbentuk 7 pasar lokal khususnya di kabupaten Lembata, Aceh Barat Daya, Trenggalek, dan Kebumen.

Kemitraan dengan pemangku kepentingan

  • Bekerja sama dengan OPD dan forum pemangku kepentingan di tingkat kabupaten/kota dalam penyelesaian kasus-kasus yang terkumpul dari KLIK PEKKA, termasuk dukungan untuk penyelesaian administrasi dan perkawinan yang tidak tercatat.
  • KLIK PEKKA di desa Bulili dan Sipatana kabupaten Pahuwato, telah dilaksanakan dengan menggunakan anggaran desa.