Bertepatan dengan momen hari perempuan internasional, KEMITRAAN menyelenggarakan diseminasi hasil riset terkait kekerasan seksual di masyarakat adat dan etnis minoritas. Riset ini dilakukan bekerjasama dengan Laboratorium Antropologi (LAURA) UGM dan menggunakan pendekatan etnografi, dimana peneliti melakukan live-in selama hampir 3 bulan di tiga desa, yaitu Desa Wanggameti Sumba Timur, Desa Malancan Kepulauan Mentawai dan Kec. Kosambi Tangerang. Riset ini menghasilkan temuan penting mengenai gambaran kekerasan seksual dan akar masalah dari sudut pandang komunitas adat dan etnis minoritas itu sendiri.
Diseminasi ini penting dilakukan untuk memberikan kontribusi bagi pemerintah, mitra dan stakeholder yang juga bekerja dan memiliki perhatian di isu gender, anak, disabilitas, dan masyarakat adat. Harapannya melalui temuan-temuan penting dalam riset ini, dapat digunakan banyak pihak untuk melakukan implementasi kebijakan yang inklusif, serta mendukung kerja-kerja intervensi sosial dalam menciptakan ruang aman bagi perempuan, anak, dan disabilitas, agar bebas dari kekerasan seksual